Kamis, 27 Januari 2011

Kesetiaan bumi pada matahari



Tentunya kita semua sudah pada tahu bahwa bumi kita ini berputar terus pada sumbunya ,dan perputaran itu kita namakan rotasi bumi.  Bumi juga mengadakan perjalanan mengelilingi matahari.

 Perjalanan itu dinamakan peredarannya  atau revolusinya. Demikian bumi dan planet2 lainnya mengadakan rotasi dan revolusinya sendiri-sendiri mengelilingi matahari.



  Bumi serta planet-planet itu mengadakan perjalanan mengelilingi matahari dengan suatu aturan yang tetap.  Mereka  mebentuk perjalanan dalam sebuah lingkaran lonjong atau elips, lingkaran itulah yang dinamakan cakrawala atau orbit, karena  setiap planet mempunyai cakrawala sendiri2 , maka tidak akan terjadi adanya tabrakan antar sesama planet dalam pengembaraannya di jagat raya. Perpuraran bumi pada sumbunya mengakibatkan kita di bumi mengenal siang dan malam, perputaran inilah yang menyebabkan  kita bisa melihat matahari dan benda-benda langit lainnya  yang kalau dirasakan se-akan2 benda –benda itulah yang bergerak   di langit. Perputaran ini yang juga menolong kita menentukan kesatuan pengukur waktu antara siang dan malam, lamanya satu hari satu malam itu kita tentukan pula dengan alat oengukur yaitu jam, yang kemudian dikenal dalam satu hari satu malam lamanya adalah 24 jam. Peredaran atau perjalanan bumi kita mengelilingi matahari juga telah menolong kita dapat mengukur waktu yaitu tahun. Apabila bumi kita berangkat dari satu titik dalam lingkaran peredarannya, maka ia akan kembali ke titik itu 364 setengah hari kemudian, jangka waktu itulah yang kita namakan satu tahun. Bumi kita beredar dengan kecepatan cukup hebat yaitu  kurang lebih 1.760 km dalam waktu satu menit.
       Kenapa bumi tidak dapat dan tidak pernah meninggalkan matahari? Kenapa pula bumi selalu melalui jalan yang sama dalam rotasinya, hingga panjang tahun kita tidak pernah berubah, tak ada satupun para pemikir dan cendekiawan yang mampu menjawab dengan tepat, mungkin hanya kebesaran Tuhanlah yang mampu menguak rahasia jagat raya ini, tapi secara ilmu pengetahuan diketahui bahwa sebabnya bumi tidak pernah salah jalan, itu disebabkan karena gaya tarik matahari, tarikan matahari atas bumi itu dinamakan gaya berat atau gravitasi. Karena gravitasi matahari itu bumi kita tidak dapat pergi menjauhinya, bumi akan senantiasa beredar pada perjalanannya yang tetap.
     Kenapa bumi tidak jatuh ke permukaan matahari? Bumi beredar dengan kecepatan yang sangat hebat, peredarannya tentu banyak mengandung tenaga, dengan kecepatan bumi yang sedemikian  dan ditambah dengan gaya tarik matahari sehingga mengkibatkan bumi tidak dapat jatuh atau tertarik ke matahari, atau juga bumi tidak terlempar menjauhi matahari. Kekuatan gaya tarik matahari sudah seperti itu, sehingga dengan kekuatan gaya tarik matahari hanya menyebabkan bumi tetap beredar mengelilingi matahari dengan aturan peredaran yang tetap.
      

  Kalau planet-planet beredar mengelilingi matahari, apakah matahari itu diam saja. Di matahari  tidak ada benda padat ataupun benda cair, yang ada hanyalah gas yang sangat panas dan terus menerus berputar dan matahari juga berputar pada sumbunya, matahari memerlukan waktu 25 hari untuk berputar dan untuk kembali mencapai tempat semula. Matahari tidak hanya berputar pada sumbunya, tetapi matahari juga melakukan perjalanan di jagat raya, matahari juga mengadakan peredarannya sendiri, sudah tentu karena matahari itu adalah kepala keluarga, matahari juga membawa serta semua anggota keluarganya yang berupa planet-planet, planetoida, bintang-bintang berekor meteor-meteor,  bulan dan  termasuk bumi untuk bergerak mengikuti pergerakan matahari dalam mengarungi jagat raya. Itulah secara ilmu pengetahuan mengapa bumi  sangat setia sekali tidak meninggalkan matahari.
BACA JUGA
  • Bulan
  • Durasi Satu Haru Planer Neptunus
  • Ledakan Supernova
  • Perbedaan Asteroid Komet dan Meteorolid
  • 0 komentar:

    Posting Komentar